Thursday, March 7, 2013

Selandia baru tawarkan 50 beasiswa pascasarjana

Google Ads


 "Studi pascasarjana tersebut dilaksanakan di delapan universitas negeri yang berada di negara kami,"

Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Selandia Baru menawarkan sebanyak 50 beasiswa pascasarjana bagi masyarakat Indonesia yang ingin melanjutkan studi di sejumlah universitas negeri di negara tersebut. 

"Studi pascasarjana tersebut dilaksanakan di delapan universitas negeri yang berada di negara kami," kata Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia David Taylor saat jumpa wartawan di Jakarta, Kamis.

Pendaftaran program beasiswa pascasarjana akan dibuka hingga April 2013, ujarnya. 

David Taylor lebih lanjut menjelaskan kerja sama antar pemerintah ke dua negara Selandia Baru dan Indonesia khususnya dalam bidang pendidikan tinggi sudah berjalan baik.

"Kami sudah menjalin kerja sama dengan Ditjen Pendidikan Tinggi Kemdikbud serta sejumlah universitas negeri di Tanah Air antara lain Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Universitas Gajah Mada (UGM)."

Lebih lanjut David Taylor menjelaskan terkait rencana pameran pendidikan Selandia Baru. Sebanyak 25 universitas terkemuka di Selandia Baru hadir dalam pameran New Zealand Education, yang akan berlangsung di tiga kota, yakni Jakarta (17/3) Hotel Grand Hyatt, Marriot Surabaya (20/3) dan Marriot Medan (16/3).

Beberapa kampus yang akan hadir dalam pameran pendidikan ini, antara lain The University of Auckland, University of Waikato, Victoria University of Wellington, dan Massey University.

Ia mengatakan pemerintahnya membuka peluang seluas-luasnya bagi masyarakat Indonesia untuk melanjutkan studi untuk program S1, S2 dan S3 di berbagai universitas di Selandia Baru.

"Pemerintah kami menawarkan fasilitas pendidikan bertaraf internasional dengan biaya yang wajar, kualifikasi berkualitas tinggi yang diakui dan dapat ditransfer, serta di dalam sebuah lingkungan yang aman dan bersahabat.

Selandia Baru memiliki proporsi tertinggi dibandingkan dengan negara lain di dunia, di mana seluruh perguruan tinggi kami masuk di dalam peringkat top 500 di dunia, tambahnya.

David Taylor mengatakan pameran pendidikan tersebut diselenggarakan untuk meningkatkan kerja sama antara pemerintah kedua negara di bidang pendidikan.
Google Ads
Facebook Twitter Google+

 
Back To Top